Karawang Lensaberita.my.id-Pemerintah Kabupaten Karawang terus memperkuat transparansi dan kualitas layanan publik melalui pengembangan inovasi digital. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan monitoring dan evaluasi Pengelolaan Pengaduan serta Implementasi Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik yang digelar di Aula Husni Hamid, Kamis (11/12/2025).
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Karawang, Poltak S.M.L Toruan, S.STP., MM., menyampaikan bahwa Pemkab Karawang kini mendorong transformasi layanan publik melalui integrasi aplikasi ANTAR menjadi platform digital terpadu bernama SOSBIM.
Aplikasi SOSBIM dirancang sebagai pusat layanan publik berbasis digital yang memuat berbagai fitur, mulai dari penyampaian aspirasi masyarakat, layanan pengaduan, akses informasi resmi, hingga ruang komunikasi antara warga dan pemerintah. Pengembangan ini di harapkan dapat mempercepat layanan, meningkatkan transparansi, serta memudahkan masyarakat memperoleh informasi yang kredibel.
Selain inovasi aplikasi, Pemkab Karawang juga menegaskan komitmen dalam penguatan data pelanggaran serta peningkatan kualitas tata kelola informasi publik. Upaya tersebut merupakan bagian dari strategi menghadirkan pemerintahan yang lebih akuntabel dan responsif.
Pada laporan capaian terbaru, Karawang meraih predikat Grade A dalam keterbukaan informasi publik dan berhasil menempati peringkat ke-13 nasional. Capaian itu dinilai sebagai bukti meningkatnya keseriusan pemerintah daerah dalam menyediakan informasi yang mudah di akses masyarakat.
“Peningkatan kualitas layanan informasi publik merupakan komitmen kami untuk mewujudkan pemerintahan yang terbuka, modern, dan berpihak kepada masyarakat,” ujar perwakilan pemerintah daerah.
Pemkab Karawang menargetkan pengembangan dan pemanfaatan aplikasi ANTAR yang terintegrasi ke SOSBIM terus diperluas, sehingga dapat mendukung beragam kebutuhan layanan publik di masa mendatang.(Ynh)
